Arti Sebuah Syukur




Kali ini daftar cerita akan menceritakan sebuah cerita inspiratif yang datang dari sebuah kisah. Baiklah, langsung saja kita simak ceritanya ya.

Sore itu, ada sebuah keluarga yang sedang berbelanja di sebuah Mall besar. Belanjaan mereka sangatlah banyak dan mahal tentunya. Kala itu, mereka sedang menikmati waktu gajian. Tentunya mereka mempunyai uang yang sangat cukup. Selesai belanja, mereka beranjak pergi keluar Mall tersebut untuk pulang ke rumah.
Sesampainya di depan Mall, Naya (istri) melihat seorang Ibu yang sudah tua dan anaknya yang sedang meminta sedekah. Naya kebetulan mempunyai uang recehan sebesar 1000 rupiah. Lalu Naya menghampiri Ibu tersebut dan memberikannya uang 1000 itu. Tentu saja si Ibu itu berterima kasih kepadanya. Namun pengemis itu melihat uang yang baru di dapatnya hanya 1000 ditambah dengan pemberian Naya sehingga jumlahnya adalah 2000. Padahal sejak pagi Ibu dan anak itu belum menyentuh makanan sedikitpun.

Dengan sebuah isyarat, Ibu itu kembali meminta sedekah kepada Naya. Naya merasa kesal dengan Ibu tadi karena ia sudah memberinya sedekah namun pengemis itu masih memintanya lagi. Naya langsung membentak Ibu tadi “ Heh, udah untung aku kasih 1000. Masih mau minta lagi, dasar pengemis ngga tau terima kasih”. Pengemis tadi hanya mampu mengelus dadanya dan berkata pada Naya “Maaf, saya tidak bermaksud demikian. Saya hanya ingin member makan anak saya yang dari tadi pagi belum makan”. Naya yang sudah terlanjur kesal lalu pergi meninggalkan Ibu tadi untuk pergi ke mobil.

Sementara itu, sang suami Angga sudah berjalan menuju mobil. Sebelum membuka pintu mobil, ia mendapat telpon dari atasannya yang mengatakan bahwa ia mendapat bonus besar karena proyek yang dijalankannya sukses besar. Tentunya Angga tersenyum gembira. Lalu Angga membuka dompet yang ada di kantong celananya. Di dalam dompet itu masih banyak sekali uang ratusan ribu. Lalu ia mengeluarkan selembar uang 10ribuan.

Angga yang melihat pengemis itu masih meminta-minta merasa tak tega. Lalu ia menghampiri pengemis itu dan menyerahkan uang 10ribu itu kepada Ibu pengemis tadi. Si pengemis yang melihat uang 10ribu langsung tersenyum haru. Ia mengucapkan banyak terima kasih kepada Angga seraya mendoakan keluarga Angga agar selalu sehat, dan bahagia.

Angga yang mendengar kata-kata itu keluar dari mulut Ibu pengemis tadi langsung bergetar hatinya. Ia merasa terharu melihat pengemis itu begitu riang karena menerima uang 10ribu dan langsung mendoakannya. Sementara itu Angga mendapatkan gaji yang mempunyai nilai berpuluh-puluh kali lipat dibandingkan uang 10ribu tadi.

Si pengemis itu lalu pergi untuk makan di warung yang sederhana bersama dengan anaknya. Angga yang masih penasaran lalu mengikuti pengemis itu. Sesampainya di warung, pengemis itu berkata kepada anaknya “Alhamdulillah nak, akhirnya kita bisa makan. Sungguh mulia hati Bapak tadi karena memberikan kita uang untuk makan. Mari kita doakan Bapak tadi agar keluarganya menjadi keluarga yang sakinah, mawadah dan warohmah. Semoga Allah membalas kebaikannya di akhirat nanti”. Mendengar kata-kata itu, Angga terdiam. Matanya mulai berkaca-kaca karena mendengar doa yang dikatakan pengemis itu.

Lalu Angga pergi ke mobil. Disana sudah ada istrinya yang menunggu. Naya berkata “Dari mana aja sih Pah, kok lama banget. Itu kenapa kok bisa nangis?”. Angga lalu menceritakan apa yang terjadi padanya. Lalu Angga berkata kepada istrinya “Aku malu sama Tuhan. Aku mempunyai gaji yang besar, cukup untuk menghidupi keluarga. Tapi aku tak pernah bersyukur atas apa yang telah kita miliki. Sedangkan Ibu pengemis tadi, ia begitu bersyukur ketika menerima uang yang hanya cukup untuk makan sekali saja. Ia bahkan mendoakan orang yang sudah memberinya uang itu. Bahkan dia tak henti-hentinya mendoakan keluarga kita”.

Mendengar ucapan Angga, Naya pun ikut menangis dan merasa bersalah. Lalu Naya mengajak suaminya itu untuk menghampiri Ibu pengemis tadi. Ia meminta maaf kepada pengemis itu sambil meminta pengemis itu untuk tinggal dirumahnya. Ibu pengemis itu tentunya merasa sangat bersyukur dan menerima tawaran Naya.

Dari kisah ini, bisa kita petik bahwa kita harus selalu bersyukur atas nikmat yang kita peroleh. Sekecil apapun nikmat itu, kita harus bisa berterima kasih kepada Tuhan, dan jika kita mempunyai harta yang cukup, sebaiknya bantulah mereka yang membutuhkan.

Sumber: Budy's Blog


 

About Daftar Cerita

Daftar Cerita adalah sebuah blog dengan konten utamanya adalah cerita lucu, menarik, inspiratif, dan masih banyak yang lainnya.
Return to top of page Copyright © 2010 | Platinum Theme Converted into Blogger Template by HackTutors